Beberapa waktu yang lalu, saya sempat menulis mengenai bagaimana proses remarketing & retargeting pada facebook ads itu sendiri. Namun, diartikel sebelumnya saya menulis mengenai hal teknis yang dapat dilakukan oleh pengiklan untuk memasarkan produk yang dijualnya.
Nah, kesempatan kali ini saya ingin sedikit sharing pengalaman terkena remarketing & retargeting itu sendiri. Sebagai seseorang yang sangat aktif di sosial media seperti facebook dan twitter, sudah menjadi sangat pasti kita bisa melihat beberapa iklan yang terdapat didalam media sosial tersebut.
Hal ini tidak menutup kemungkinan terkena pada saya. Beberapa akhir terakhir, jika teman-teman semuanya melihat account twitter personal saya yang selalu membahas mengenenai pengalaman saya berbelanja sepatu boots pria di salah satu online shop.
Semenjak pembelian sepatu tersebut, saya mulai terkena efek dari retargeting & remarketing pada facebook personal saya sendiri. Dan sudah bisa ditebak, betapa kejamnya cara yang satu ini sehingga dapat membuat seseorang yang tadinya tidak ingin membeli sebuah barang, menjadi terpancing untuk membeli produk yang ditawarkan.
Ternyata, tidak hanya beberapa toko yang menggunakan cara seperti ini. Bahkan, saya rasa hampir semua online shop menggunakan cara seperti ini. Hal ini terbukti pada setiap harinya saya selalu melihat beberapa iklan yang tampil dari beberapa online shop yang pernah saya kunjungi.
So, buat kalian yang hobi berbelanja online. Harap dipastikan bahwa barang yang ingin kalian beli adalah barang yang memang kalian butuhkan. Karena jika barang yang ingin kalian beli hanya berdasarkan keinginan, bisa dipastikan keuangan kalian akan terguncang sampai diakhir bulan. Selamat berbelanja, sahabat.
jangan mudah tergoda untuk belanja :)
Iya, mba. Aku agak sulit untuk ga tergiur untuk belanja :)