Sistem Trading, Perlukah Setiap Trader Membuatnya?

Sistem Trading

Bagi seorang trader, membangun sebuah sistem trading merupakan langkah yang cukup panjang. Memerlukan waktu dan pengalaman yang cukup panjang dengan tingkat kedisiplinan yang tinggi. Tentu, tujuannya sendiri adalah untuk mendapatkan profit konsisten dan meminimalkan resiko dari trading forex, saham ataupun cryptocurrency.

Pentingkah Memiliki Sistem Trading Sendiri?

Sistem Trading

Sejujurnya gue pribadi masih menanyakan hal ini saat pertama kalian melakukan trading forex dan cryptocurrency. Berbeda dengan saham, forex sendiri lebih menyenangkan dan mendisiplinkan diri pada posisi yang kita punya untuk mendapatkan profit konsisten dan meminimalkan resiko gue. Sebelum kalian menjawab dalam hati, mari kita kenalan dulu apa sih sistem trading itu?

Sistem Trading Itu Apa Sih?

Sebelum membahas ini, pasti kalian sudah belajar mengenai yang namanya sistem. Kalau belum, menurut kamus sendiri, sistem adalah sebuah cara, metode atau langkah procedural yang teratur, rapih, terorganisir dan dapat digunakan secara berulang-ulang.

Dalam konteks trading, sistem trading merupakan panduan atau batasan-batasan untuk melakukan transaksi jual beli yang disiplin agar mendapatkan profit yang konsisten dengan meminimalkan resiko yang terjadi. 

Setelah tahu mengenai sistem trading sendiri, pertanyaan pertama sudah terjawab belum? Apakah penting memiliki sistem trading untuk kalian gunakan? Silahkan jawab dalam hati saja ya, karena itu semua tergantung kedisiplinan kalian.

Langkah Membuat Sistem Trading Sendiri

Membuat Sistem Trading

Setelah kalian menjawab seberapa penting hal ini untuk kalian miliki, langkah selanjutnya adalah bagaimana cara membuatnya? Ada beberapa komponen atau hal-hal yang harus kalian pikirkan dan terapkan agar sistem trading kalian bisa digunakan dan mendapatkan profit yang konsisten baik dalam trading forex, cryptocurrency ataupun saham. Berikut ini beberapa hal tersebut:

Gaya Trading

Hal pertama yang harus kalian pikirkan adalah bagaimana gaya trading kalian. Apakah scalping, day trading atau positions trading. Kenapa? Karena ini akan menentukan kalian akan melakukan transaksi jual-beli menggunakan timeframe yang mana. Entah itu timeframe scalping M5, M15 ataupun menggunakan timeframe H4.

Tentu, tidak semua strategi bisa diterapkan untuk setiap orang, harus memilih sesuai dengan kepribadian dan kebutuhan kalian sendiri yang didukung beberapa faktor lainnya.

Kapan Melakukan Trading

Setelah tahu bagaimana gaya trading kalian, hal berikutnya kalian harus tahu kapan kalian trading untuk mendapatkan profit yang cukup untuk kalian. Kenapa? Karena sejatinya trading itu sendiri tidak harus selalu didepan layar komputer/pc atau melihat smartphone yang kalian gunakan.

Kalian bisa menentukan berdasarkan market sessions (forex) ataupun menyesuaikan dengan jam lokal kalian agar tidak mengganggu aktifitas lainnya dan tetap mendapatkan profit konsisten dari trading forex, cryptocurrency ataupun saham.

Tentukan Kapan Membuka/Menutup Posisi

Sekarang, kalian sudah tahu kapan harus melakukan trading dengan gaya trading yang sesuai dengan kebutuhan kalian. Selanjutnya, yang perlu kalian lakukan dalam membangun sistem trading adalah kapan untuk open buy/sell pada forex, crypto ataupun saham.

Ini kalian bisa tentukan dengan menggunakan indikator pada platform trading yang kalian gunakan. Baik itu MetaTrader 4/5, TradingView atau tools pendukung lainnya yang dapat kalian gunakan secara berulang. Ketika kalian sudah tahu, tentu sistem kalian akan meberikan profit yang besar dan meminimalkan resiko yang terjadi.

Mengatur Manajemen Uang & Resiko

Terkahir yang perlu kalian siapkan dalam sebuah sistem trading untuk mendapatkan profit yang besar adalah manajamen uang (money management) dan juga manajemen resiko (risk manajemen). Termasuk di dalamnya adalah seberapa besar uang yang kita keluarkan saat resiko terjadi dikarenakan salah dalam analisa sebuah pair ataupun saham.

Kalian bisa menggunakan risk/trade atau %risk/trade. Bedanya apa? Risk pertrade kalian menentukan seberapa besar uang yang kalian keluarkan (misal $5/trade), sedangkan %risk/trade kalian mengeluarkan sekian % dari balance kalian (misal 1% balance/trade).

Dapatkan Sistem Trading Personal Dengan Murah

Sistem Trading Personal

Setelah melihat itu semua, pertanyaan kalian akan menjadi “kapan gue harus memulai membuat sistem itu sendiri?” Untuk menjawab hal ini, kalian harus memiliki pengalaman dan jam terbang terlebih dahulu agar tahu bagaimana market bergerak.

Pertanyaan kalian lalu berlanjut, bagimana dengan gue, apakah sudah punya sistem trading? Sudah dan kalian juga bisa menggunakannya. Bagaimana gaya tradingnya? Gue membuat sistem dengan gaya scalping forex m15 lengkap dengan kapan harus membuka/menutup posisi ditambah kapan harus take profit dan stop loss. Jika kalian berminat menggunakan sistem trading yang sudah gue buat, silahkan lihat indikator trading ini.