Mencoba Fitur Twitter Ads di Akun Personal Untuk Pertama Kalinya!

Bagi para pemain digital advertising tentu sudah tidak asing lagi medengar tentang facebook ads, google adwords, bahkan yang sedang menjadi mainan baru adalah fitur twitter ads. Bagi saya seorang pemain baru dunia digital advertising tentu hal ini membangkitkan gairah saya untuk melakukan serangkaian uji coba pada fitur sosial media twitter yang satu ini.

Beberapa teman menganggap bahwa saya ketinggalan zaman untuk melakukan periklanan di twitter. Memang, saya sendiri mendengar bahwa twitter ads ini sudah bisa digunakan sejak lama. Tetapi, tahukah kalian bahwa ketika pertama kali saya melakukan setup campaign akun personal saya bisa menggunakan mata uang IDR atau Rupiah?

Kalian semua mungkin sudah bisa melakukan akses kedalam dashboard twitter ads pada akun masing – masing yang kalian kelola, tetapi beberapa dari teman yang sudah menjalankan iklan pada platform twitter mengatakan bahwa harga yang terjadi sangat mahal, dan saya penasaran akan hal tersebut.

Menggunakan Fitur Twitter Ads

Hasil dari penasaran tersebut, hasilnya saya mencoba melakukan pengaturan pada akun twitter saya untuk melakukan apa yang dikatakan oleh beberapa teman saya tersebut dan mendapatkan dashboard twitter ads saya sendiri tentunya. Penasaran? Saya share deh screenshotnya.

Jenis Campaign Twitter Ads

Ada beberapa jenis campaign yang bisa kalian gunakan saat mencoba fitur twitter ads ini. Semuanya, tergantung dari kebutuhan kalian seperti apa. Apakah ingin menambah jumlah followers kalian, mendatangkan pengunjung ke website kalian dan lain sebagainya. Seperti yang kalian lihat pada gambar diatas, cukup banyak bukan?

Memasang Iklan Twitter Ads (Follower)

Untuk memulai memasang iklan di twitter ads, kalian hanya perlu memiliki akun yang dijadikan akun iklan. Nantinya, kalian tinggal memilih campaign yang sesuai dengan kebutuhan kalian seperti terlihat pada gambar diatas.

Targeting di Twitter Ads

Untuk targeting atau menentukan target iklan kalian pada twitter ads sendiri cukup mudah. Jangankan dibandingkan dengan google ads, apabila kita bandingkan dengan facebook ads sendiri justru lebih mudah ketika menggunakan twitter ads ini. Bagaimana, tertarik untuk mencoba beriklan dengan twitter?

Budgeting di Twitter Ads

Ternyata fitur yang ada didalam twitter ads itu sendiri tidak berbeda jauh dengan yang namanya facebook ads. Mulai dari targeting sampai budgeting. Namun, ada yang berbeda pada interest di twitter ads sendiri. Kita hanya bisa mengisikan interest (targeting) sesuai dengan list yang sudah disediakan oleh sistem twitter itu sendiri.

Berbeda dengan facebook, kita bisa dengan leluasa mengisikan siapa yang menjadi targeting kita dan facebook akan memberikan arahan pada interest yang kita set tersebut. 

Dari sisi budgeting, saya sendiri mencoba menggunakan budget harian sebesar Rp. 10.000 dan budget maksimum sebesar Rp. 10.000 hanya untuk keperluan pengetesan, agar terlihat apakah hasil yang saya dapatkan bisa sesuai dengan apa yang saya inginkan.

Yang menjadi permasalahan adalah apakah nantinya timeline twitter akan sama dengan timeline facebook? Coba bayangkan kalau semua orang bisa menggunakan fitur ini di akun yang mereka kelola? Apa yang akan terjadi? Kita lihat saja dalam beberapa waktu kedepan ya, sahabat.

Well, untuk hasil uji coba saya menggunakan fitur twitter ads ini akan saya share di artikel berikutnya setelah saya mendapatkan hasilnya ya. So, buat kalian yang mau ikutan coba-coba dengan fitur ini silahkan buka twitter kalian dari desktop, dan rasakan sensasinya memasang iklan menggunakan twitter ads. Selamat mencoba!