Mungkin beberapa teman semuanya sudah pernah melihat artikel saya mengenai pengalaman gue belajar “Cornering” di Sentul beberapa waktu lalu. Kali ini saya ingin sedikit berbagi tips persiapan sebelum melakukan cornering dengan motor kesayangan kalian yang saya tulis ulang dari perbincangan dengan Apri Giri Anto & Raditya Eka Prasetia.
Sebelum lebih jauh mengenai tips yang akan saya tuliskan, ada baiknya memahami apa sebenarnya cornering itu sendiri. Cornering adalah salah satu teknik berkendara khususnya dalam menghadapi jalanan berkelok (tikungan). Cornering sendiri berarti melewati tikungan dengan lebih cepat, tepat dan aman.
Teknik Belajar Menikung Motor
Banyak orang salah persepsi bahwa cornering = kneedown (gasrukin dengkul di aspal), padahal cornering tidak selalu kneedown. Tetapi memang teknik ini dapat memaksimalkan dalam menjalankan teknik cornering itu sendiri. Pernah lihat pebalap menikung di beberapa tipe tikungan tertentu tapi tidak melakukan kneedown? Pada umumnya, kneedown sendiri mempunyai 2 tujuan, yaitu:
- Sebagai tolak ukur kemiringan (feeling), dan
- Sebagai salah satu cara untuk memperlambat speed (semacam rem tambahan walaupun efeknya tidak terlalu terasa).
Gimana? Udah pada tahukan sebenarnya cornering itu sendiri seperti apa? Sekarang, waktunya tips sebelum melakukan cornering itu sendiri. Apa saja? Silahkan disimak beberapa tipsnya, ya!
- Gunakan perlengkapan yang baik dan sesuai standart riding (safety gear) yang meliputi Helm Full face, gloves full menutup seluruh permukaan tangan, jaket standart riding (tebal dan ber-protector siku punggung), celana panjang + protector/celana semi wearpack, sepatu standar riding/diatas mata kaki.
- Gunakan tempat latihan yang telah dipastikan aman (sirkuit , lahan parkir , atau jalan buntu diujung komplek) yang tidak dilalui oleh umum. HINDARI, berlatih di jalan raya aktif. UTAMAKAN keselamatan pengendara lain.
- Pahami bahwa cornering bukanlah balapan, hindari emosional yang berlebihan ketika berlatih, pastikan fisik prima sebelum berlatih.
- Modifikasilah kendaraan sesuai spesifikasi yang dibutuhkan demi keamanan berlatih, ganti ban dengan kualitas compound yang lebih baik (ban soft compound/ban balap), modifikasi footstep menggunakan underbound (kecuali matic). Note: tidak perlu memodifikasi mesin jika memang belum dibutuhkan.
Jika semua syarat diatas sudah terpenuhi mulailah berlatih, biasakan berdoa sebelum berlatih, fokus dan bersungguh sungguh dalam berlatih. Berlatih bersama teman lebih menyenangkan dan JANGAN TAKUT JATUH !! Sedikit ditambahkan oleh Raditya Eka Prasetia, low side, high side, slide, crash di sirkuit itu biasa. Bahkan, sepemahaman beliau di luar negeri ada sekolah/kursus riding motor, dan ada pelajaran saat terjatuh dari motor. Jadi kita bisa membiasakan badan kita ketika terjatuh kalau misalkan kita jatuh sewaktu berkendara.
Well, semoga apa yang dijabarkan oleh kedua orang tersebut dapat menambah pengetahuan kalian yang ingin melakukan hal ini. Ada pertanyaan, saran atau koreksi dalam artikel ini silahkan komentar dikolom komentar atau langsung saja ke 2 orang diatas ya masalah cornering ini.
mantab mas haha , cornering memang membutuhkan kebiasaan
Betul, sekali. Karena susah lho sebenarnya, ngeliatnya mah enak yaks.. Hahah
Wah… ngeri kalo ini….
Tapi bener juga sih… kalau tahu ilmunya, pasti lebih mudah jadinya
Iya, mba.
Waktu pertama nyobain cornering begini juga saya mah dag dig dug. Tapi pas dengkul udah berasa nyentuh aspal, kok malah bikin nagih gitu :)
Semua butuh proses sih :)