Siapa disini yang suka jalan-jalan? Gue sih yakin, semua orang yang suka perjalanan mau itu dalam negeri atau luar negeri. Itu juga terjadi sama gue kok, bahkan bukan cuma dalam negeri terkadang gue malah bepergian dalam kota hanya untuk sebatas mengurangi rasa penat ketika gue bekerja.
Sebagai seseorang yang setiap harinya menggunakan kendaraan bermotor roda dua, sepertinya melakukan perjalan dalam kota lebih mengasyikan dengan teman-teman yang memang ingin melakukan hal yang sama. Oleh karena itu, terjadilah istilah yang SUNMORI, atau Sunday Morning Ride.
Bayangkan kalau memang sehari-harinya kita menggunakan motor, apalagi jarak yang cukup jauh seperti gue. Meskipun hanya terhitung +/- 40km setiap harinya tetapi cukup lelah dan jenuh juga sih harus menghadapi kemacetan tengah kota Jakarta kaya sekarang ini. Jujur deh, siapa yang setiap harinya naik motor dan ngerasa lelah?
Dulu, mungkin lebih enak ketika gue harus pulang kerja ada seseorang yang menemani gue saat pulang. Sambil bercerita panjang lebar membuat perjalanan yang gue tempuh malah jadi ga berasa capek, yang ada kok cepet banget dan berakhir gue harus mampir dulu kerumahnya untuk sebatas berbincang santai. Iya, orang yang gue maksud adalah pacar gue sendiri kok. Kalau mau main ke blog-nya dia juga boleh, silahkan kesini, ya. *Ini promoin pacar sendiri, oke lah ya?*
Kalau gue ngomongin masalah perjalan sehari-hari gue mah, ga ada habisnya. Bisa jadi panjang nih artikel, tapi garis besarnya adalah selama perjalan dan sepanjang mata gue memandang kemacetan yang terjadi ternyata kebanyakan dari para pengendara roda dua itu hanya menggunakan kendaraannya untuk pribadi. Meskipun, ada beberapa juga sih yang boncengan. Mungkin, itu pacarnya atau istrinya atau mungkin itu pengendara ojek ya? Mungkin sih gue juga ga kerajinan banget buat nanyain mereka :)
Oia, kalau ngomongin ojek kok gue keingetan sama pengalaman adek gue ya dan ujung-ujungnya gue jadi sedikit kepo nanya sama dia. Kenapa bisa kaya gitu? Kebiasaan gue tiap pagi adalah selalu menanyakan orang rumah apakah sudah pergi beraktifitas atau belum. Which is gue nanya itu sama nyokap gue.
“Bun, adek udah berangkat kantor? Tumben pagi banget!”Jawaban aneh yang gue dapat adalah udah tadi ojeknya telepon janjian di depan gang rumah, makanya pagi dia tuh jalannya biar sekalian bareng! Lah, gue yang ga tau apa-apa nanya? Kok iya ditelepon buat janjian, emang ada ya ojek begitu? Tapi ya namanya baru bangun dan masih ga perduli, ya cuma jawab sekenanya aja jadinya.
Malemnya pas ketemu sama adek gue, baru gue nanya.“Dek, tadi pagi lu janjian sama siapa? Ojek kok janjian?” Terus dengan santai dia jawab, iya naik GrabHitch (Nebeng)! Lah, baru lagi ini services-nya. Makin kepo lah gue, apa sih itu?
Isenglah gue browsing tentang GrabHitch (Nebeng) ini. Ternyata, GrabHitch sendiri itu layanan terbaru dari Grab untuk memberikan fasilitas tumpangan atau fasilitas nebeng kepada penumpang dengan tujuan yang searah. Seneng dong, gue pikir bisa kali nih nyari temen tebengan yang naik mobil. Ternyata, untuk saat ini jenis kendaraan yang ada di GrabHitch di Indonesia baru ada jenis motor. Oke, ga masalah jadi gue kalau kemana-mana bisa cari temen tebengan.
“Sampe sini sih gue mikir, kenapa gak gue aja yang jadi temen tebengan yang lain ya? Toh juga gue kan sering jalan-jalan naik motor juga?”
Karena, menurut gue ini bener sih ada untungnya kalau kita nebeng sama temen yang satu arah. Pertama, hemat ongkos/biaya bensin. Iya juga, coba kalau gue bawa motor sendiri? Udah pasti gue ngeluarin duit lebih buat bensin dll. Kedua, gue dapat kenalan baru dan mungkin bisa banyak ilmu yang gue dapet. Ketiga, macet di Jakarta setidaknya berkurang dikit. Mayanlah, daripada polusi dimana-mana.
Lumayan juga, ya? Isenglah gue buat cari gimana cara daftarnya? Ternyata, mudah juga sih. Mending kalian lihat gambar ini!
Kalau bingung, coba kalian buka aplikasi Grab, terus kalian lihat ada gambar GrabHitch. Habis itu, kalian pilih tombol yang warnanya biru DRIVE untuk registrasi. Kasih beberapa foto dan keterangan, nah proses pengecekan dan persetujuan ini akan memakan waktu 2 (dua) hari kerja. Kira-kira gitu sih, lumayankan kalau emang perjalanan kalian setiap hari bisa menyenangkan justru bisa mendaptkan penghasilan tambahan?
Bagaimana? Tertarik untuk “narik” GrabHitch? Pastikan kalian sudah punya SIM dan STNK yang kalian miliki masih berlaku, ya. Tapi, yang pasti kalian jangan lupa instal aplikasi Grab di ponsel kalian ya teman-teman :)