Lomba Blog #LiveDigital Home Credit, Hidup di Era Digital

Hidup di era digital kaya sekarang pasti udah ga bisa lepas sama yang namanya internet, setuju? Sekarang setiap orang udah ketergantungan sama internet deh. Mulai dari mau tidur, bangun tidur, kerja bahkan ketika kalian lagi ngumpul bareng sama temen-temen kalian. Entah “update”media sosial yang kalian miliki atau sebatas membalas pesan yang masuk.

Sebenarnya, hidup di era yang serba digital kaya sekarang itu ada baik sama buruknya. Tapi, karena gue orang baik yaudahlah yaa gue bahas yang baik aja, ngapain juga ikutin yang buruk, bener? Iya pasti bener, kalau ga bener berarti kalian ga beres mau tahu keburukan orang lain.. Eaaaaa…

Buat gue, zaman dimana sudah serba digital kaya sekarang itu bermanfaat untuk mencari apapun yang kalian mau tahu. Bahkan, memberikan sebuah informasi bermanfaat agar terlihat oleh banyak orang. Contohnya, gue memulai YouTube dan berbagi informasi mengenai dunia sulap, khususnya kartu. Ga percaya? Belum tahu? Mending lihat video dibawah ini dulu deh :)

Bukan cuma itu, hidup di era digital kaya sekarang membuat kalian lebih mudah untuk berbelanjaonline. Setuju apa ga? Gue sih iya, kenapa? Begini, sifat seorang cowok tulen ketika berbelanja itu adalah mencari barang yang memang dibutuhkan lantas pulang ketika sudah mendapatkan barang yang dicarinya. Kalau cewek? Aseli, padahal udah ketemu, tapi kalau belum muterin semua lantai pusat perbelanjaan kayanya masih ada yang kurang deh. Akuin aja ya.. Hahaha..

Nah, darisanalah gue dimudahkan ketika hidup di era digital dengan beragam pilihan tokoonline yang ada dan gue tinggal menggunakan koneksi internet untuk berbelanja lantas barang dikirimkan ke tempat gue. Selain itu, metode pembayaran yang dikasih sama para pemiliki tokoonline juga beragam. Mulai dari COD(Cash on Delivery), debet ataupun kredit, gimana ga makin lama duduk didepan komputer/laptop coba kalau gitu?

Nah, ngomongin masalah pembayaran kredit gue mau tanya sama kalian. Ada yang pakai kartu kredit buat pembayaran transaksi apapun yang kalian lakuin ga sih? Kalau gue, kebetulan ada sih tapi limitnya ga gede-gede banget, maklumlah yaa.. :)

Buat kalian yang ga punya kartu kredit, kalau mau bayar tapi sistemnya cicilan gimana? Gampang bro, kalian pinjem uang temen kalian terus bilang “gantinya gue cicil ya, boleh ga?” itu cara paling gampang buat gue sih. Karena dulu gue begitu, hahaha.. :)

Tapi, sekarang kayanya mah ga bakalan berlaku, karena gue baru menemukan sebuah aplikasi diplay storetanpa sengaja yang namanyaMy Home Credit. Isenglah cari tahu tentang aplikasi yang satu ini, dan gue cukup terkejut ketika melihat penjelasannya di website resminya, guetaruhdisini ya sedikit.

Home Credit Indonesia adalah perusahaan pembiayaan di toko (pembiayaan non-tunai langsung di tempat) untuk konsumen yang ingin membeli produk-produk seperti alat rumah tangga, alat-alat elektronik, handphone dan furnitur.

Kelebihan kami yaitu pelanggan cukup membawa KTP dan satu dokumen pendukung lainnya. Hanya perlu sekitar 30 menit untuk memproses aplikasi dan barang bisa dibawa pulang pada hari yang sama bila pengajuan disetujui.

Oke, sampai sana gue masih kurang puas dan gue mau tahu banyak tentang mereka. Alhasil,download-lah gue aplikasinya. Ternyata oh ternyata, selain punya aplikasi yang keren (menurut gue), mereka juga punya layanan cicilan belanja online yang bisa dinikmati di berbagai rekanan, seperti Electronic Solution (Es.id), Laku6, TokoPDA.com, Arjuna Elektronik, dan banyak partner lainnya. Hmmm.. *siap-siap pegang dompet, kencangkan ikat pinggang* Udah, cukup sampai disana. Kalau mau tahu mereka mending lihat websitenya aja di facebooknya, atautwitternya. Kalau mau lebih lengkap, bisa di websitenya aja deh.

Oke skip, balik ke topik gue lagi. Hidup di era digital kaya sekarang ini menurut gue lebih dipermudah sih, contohnya nih, yuk balik ke 10 tahun atau 11 tahun yang lalu. Dulu, buat ngecek saldo di ATM aja kita harus cetak buku tabungan atau minimal kita ke ATM buat ambil duit terus struknya di cetak. Sekarang? Udah ada tuh yang namanya m-banking, internet banking dll.

Contoh lain, kalau dulu kita mau pergi sendirian ke luar kota kita harus tanya sana-sini buat dapat arah tujuan kita. Sekarang? Udah ada aplikasi yang memudahkan, contohnya google maps, waze, dll. Sekarang yg paling mudah deh, mau tanya alamat rumah teman kita aja pakai sms, sekarang udah ada fitur chat yang tidak makan biaya sms. Gimana ga makin mudah hidup di era digital kaya sekarang?

Sebenarnya, masih banyak sih beberapa kemudahan yang gue alami. Tapi, kalau gue tulis semua disini bisa panjang dan percayalah kalian akan bosan melihat tulisan semuanya tanpa gambar kaya gini. Mungkin, kalau gue buat sebuah kesimpulan tentang hidup di era digital itu, menjadi 5 poin dibawah ini:

1. Tidak Ada Lagi Jarak,
2. Memberikan kemudahan,
3. Hidup jadi lebih praktis,
4. Belajar jadi lebih mudah, dan
5. Aktivitas tak terbatas waktu.

Sekarang, gue tanya sama kalian deh nih. Menurut kalian, hidup di era digital gitu banyak mudahnya atau susahnya? Tulis alasan kalian di kolom komentar, ya!