Perhatikan 5 Tips Membeli Helm Motor Sebelum Kalian Beli!

Helm merupakan perangkat penting saat berkendara motor, berikut ini tips membeli helm motor agar aman dan nyaman saat kalian berkendara. Bagi sebagian orang, menggunakan helm dirasa tidak begitu berpengaruh terhadap cara berkendara mereka. padahal, helm merupakan salah satu bagian terpenting saat berkendara menggunakan sepeda motor.

Ada sebagian orang yang beranggapan bahwa menggunakan helm itu buat apa? Hanya membuat rambut menjadi berantakan, gerah dan aneh ketika menggunakannya. Saat menggunakan helm motor tentunya hal yang harus di perhatikan yaitu kenyamanan dan juga keamanan, siapa lagi yang akan menjaga kalau bukan diri kita sendiri?

5 Tips Membeli Helm Motor Agar Nyaman Berkendara

Secara pribadi, saya menggunakan 2 helm asal pabrikan lokal yaitu NHK Terminator dan juga NHK Aviator. Selain nyaman karena kehalusan busa yang mengelilingi bagian dalam helm, tentu sudah menggunakan double visor pada kedua helm ini. Lantas, bagaimana dengan? Bingung memilih helm untuk digunakan? Tenang, berikut akan saya bagikan tips membeli helm motor untuk kalian.

Sesuaikan Ukuran Helm

Apabila helm yang ingin kalian beli dan gunakan tersebut sudah menekan bagian pipi dan dahi maka helm tersebut sudah bagus. Jangan menggunakan helm motor yang terlalu sempit atau terlalu longgar dikepala.

Setelah kalian melihat sertifikasi yang terdapat pada helm full face tersebut, yang perlu diperhatikan dalam memilih helm full face adalah ukuran helm. Termasuk ukuran shell dari helm sampai dengan ukuran busa helm full face tersebut.

Banyak para pengguna motor, ketika membeli helm motor tidak memikirkan ukurannya. Padahal, ketika kalian memilih helm motor harus dan sangat penting untuk melakukan pengetesan untuk membuat helm kalian terasa lebih pres dikepala kalian.

Penggunaan helm motor yang tidak pas, sangat tidak dianjurkan karena terkesan kurang nyaman saat digunakan untuk berkendara sehari-hari, apalagi ketika kalian ingin menggunakan helm untuk kebutuhan balap.

Pilih Kaca Helm atau Visor

Sebisa mungkin memilih kaca helm dengan warna bening, sehingga saat digunakan berkendara tidak akan menjadi penghalang saat malam hari. Kalau punya saya sendiri tentunya visornya menggunakan yang flat dan bening tentunya. Tapi karena beberapa alasan, akhirnya gue mengganti flat visor di NHK Terminator yang gue gunakan sekarang.

Tips membeli helm motor sebelum kalian gunakan adalah dengan memperhatikan kaca helm atau visor yang melekat. Penggunaan saat ini sudah banyak yang menggunakan flat visor dibandingkan dengan kaca cembung. Ini membuat pandangan mata kalian lebih luas dibandingkan penggunaan kaca cembung pada helm.

Perhatikan Jenis Tali Pengikat Helm

Pilihlah helm yang menggunakan desain kunci atau jenis tali pengikat helm yang dirasa cukup aman saat kalian berkendara. Untuk tali pengikat helm itu sendiri sebenarnya ada 3 jenis, tetapi saya akhirnya mengganti dengan tali pengikat DD ring di helm saya sendiri.

Pikirkan Bobot Helm

Tips memilih helm motor yang berikutnya adalah dengan memperhatikan berat helm full face yang akan kalian gunakan. Saat ini, sudah cukup banyak helm full face yang memiliki berat 1.350 gram bahkan lebih ringan dari itu.

Hal ini dapat membuat kalian lebih nyaman dibandingkan menggunakan helm full face yang terbilang berat diatas 1.500 gram. Selain lebih nyaman, dengan menggunakan helm full face kalian akan lebih merasa nyaman saat berkendara.

Periksa Sertifikasi Helm

Saat membeli helm jangan lupa untuk memeriksa apakah helm tersebut sudah memiliki sertifikasi khusus yang dikeluarkan oleh lembaga tertentu, karena tidak semua merek helm memilikinya, contohnya DOT, SNELL, SNI dan lain lain. Hal ini dapat mempengaruhi kemampuan financial kalian dalam membelinya, setuju?

Selain SNI, ada beberapa sertifikasi pada helm itu sendiri diantaranya DOT, Snell, ECE, dan SHARP. Seberapa penting sih sertifikasi helm full face ini untuk kalian? Sebenarnya, perbedaan tersebut adalah bagaimana cara pengujian terhadap helm full face atau half face yang akan beredar dipasaran.

Sertifikasi DOT akan dilakukan oleh NHTSA (National Highway Traffic Safety Association) yang mengambil sample helm secara acak untuk diuji. Selanjutnya, Snell. Sertifikasi ini dibuat oleh badan swasta di California. Helm akan dilakukan beberapa pengujian yang cukup ketat sampai dengan stress test.

Sedangkan ECE adalah sertifikasi helm yang berada di negara Eropa. Pengujuannya adalah penggabungan antara tes DOT dan Snell, dan ditambah beberapa test lain yang lebih modern dibandingkan dengan yang lainnya.

Pesan saya untuk kalian yang membaca tips ini adalah tetap gunakan helm yang kalian miliki saat berkendara baik perjalanan jauh, menengah atau dekat sekalipun. Ingat, tujuan menggunakan helm karena kita tidak akan pernah tahu nasib kita ke depan saat menggunakan motor bukan karena takut ditilang oleh polisi yang ada dijalan raya.

Utamakan keselamatan berkendara dan menjadi pelopor berkendara yang baik ya. Ada yang ingin berkomentar terkait tips membeli helm motor ini?