Kalau ngomongin masalah blog, kayanya gue udah cukup malas dan entah mengapa nafsu gue sudah mulai pudar untuk membahasnya. Tapi, mungkin kelak artikel ini akan bermanfaat entah untuk siapa saja yang membacanya dan mungkin untuk gue pribadi dikemudian hari. Sekitar tahun 2011 awal atau 2012 awal gue lupa, gue memulai belajar menulis yang memungkinkan untuk dibaca oleh orang lain disini.
Iya, di blog sederhana ini. Apa yang terjadi tahun itu? Hanya sebatas copy paste yang kemudian gue tulis ulang dengan cara gue, atau bahkan gue hanya menulis sesuai dengan apa yang ada diotak gue saat itu. Ga percaya? Coba lihat artikel ini ga ada bagus-bagusnya buat nulis artikel kaya gitu, kan?
Kenapa gue mikir kaya gitu? Iya karena tujuannya gue adalah mencatat apa yang gue alami dan hanya sebatas pengingat gue kelak ketika gue lupa akan ilmu yang sudah gue pelajari :) Ah, kalau dibilang memulai semuanya dari tahun ini sepertinya tidak fair karena gue sudah memulai dari tahun 2008 atau 2009.
Tapi, ada tapinya nih.. Itu gue mulai dengan cara yang “kurang baik” dan ga berfaedah sama sekali, mending jangan ditiru. Kenapa? Sudahlah, kalian tak perlu tahu karena ini berkaitan dengan nickname “TeRRenJr” itu sendiri. Akhirnya, gue mengakui bahwa memulai nge-blog ya awal tahun 2011 atau 2012 itu :)
Apa yang gue pelajari? Sayangnya, saat itu yang gue pelajari pertama kali adalah tentang bagaimana melakukan optimasi search engine optimitation atau SEO. Bagus? Iya cukup bagus untuk saat itu, tapi efeknya terbawa sampai sekarang mulai dari penulisan judul, penentuan kata kunci dan lain-lain. Padahal, gue menulis hanya sebatas curhat dan ga terlalu berharap dengan adanya pengunjung yang datang.
Semua berubah ketika mulai gue tahu kalau ternyata blog itu sendiri berpotensi mendatangkan pundi-pundi rupiah. Mulai dari menghasilkan uang dari google adsense, sampai dengan digital agency yang memberikan beberapa tugas menulis, salah satunya tempat dulu saya bekerja. Dari sana, mulailah bergeser cara menulis gue dan kemudian kena “omelan” karena tidak seharusnya gue melakukan itu.
Semenjak itulah, gue selalu menulis apa yang mau gue tulis dengan cara dan gaya bahasa gue. Jujur, tulisan kaya gini diluar kriteria mendapatkan pundi-pundi tersebut. Udah tulisannya ga jelas, gaya bahasa ngelantur, nulisnya pakai “gue-elu” ah sudahlah, gue tak memikirkan itu saat ini.
Tahun itu dimana ketika banyak yang belum tahu mengenai paid post, cpc, cps dll gue sudah memulainya. Bahkan, diminta untuk menjadi pemateripun sudah cukup banyak, bukan bermaksud sombong atau apalah kalian menyebutnya, tapi gue sudah melakukan itu. Apa yang gue share saat itu? Bukan perkara hard skill atau technical, tetapi lebih kepada soft skill menjadi seorang blogger itu seperti apa.
Beruntungnya, gue sendiri tak mengubah apapun dari saat pertama kali menulis untuk blog ini, sampai hampir 6 tahun perjalanan blog sederhana ini. Tak melulu perkara pundi-pundi rupiah yang gue dapat, tapi lebih kepada bagaimana seharusnya menjadi seseorang yang mengelola blog itu sendiri.
Time Flies, sekarang banyak sekali perubahan dan sepertinya gue sudah terlalu lama tak mengikuti itu semua. Mulai dari perubahan algoritma, sampai perubahan cara pikir. Dulu, gue memulai dari menggabungkan semua niche artikel gue, yang kemudian memecahnya menjadi 1 niche tertentu. Sekarang? Sepertinya sudah mengubah itu semua, dimana saat memulai blog harus dengan 1 niche dahulu dan didalam 1 blog.
Ah, sudahlah gue hanya blogger yang tak bisa mengikuti perubahan zaman. Biarlah, cukup gue saja yang menjadi seperti itu, kalian jangan karena itu berat. Ini kok jadi kaya Dilan ya? Haha.. Intinya, keep in mind blogging is never ending when another platform come. Ini makin ga jelas nulis apa, tapi yang pasti, semangat nge-blog ya guys :)